kanvas itu,
aku melukiskannya,
terhenti didalam suatu titik hitam
dan dibalik itu tersembunyi suatu bentuk mimpi yg besar aku menjatuhkan,
penuh dengan kepalsuan,,
pembunuh harapan,
hingga aku sadari dapatkah aku kembali melukiskan itu ?
sesungguhnya...
keegoaan itu, yg aku ingin kau yg tertinggi
tapi itu menjadi kepalsuan yang sunggguh kebodohan.
sesal tak akan menjadi jawaban
betapa besar kekuatan itu
ketika ku harus melukis kembali
ketika aku tak mengerti warna apa yang ku gunakan
mimpi itu disamping ku
memberikan harapan kepadaku meski ia tau aku telah membunuh harapan,
aku akan mencoba tak ingin membuat titik hitam kembali dengan kanvas yg tersembunyi dibalik itu,
betapa
kekuatan itu....